Selasa, 31 Juli 2012

PENEBANG KAYU

Pada suatu hari ada dua orang penebang kayu yang sedang menebang sebuah pohon. Mereka asik dengan pekerjaannya, salah satu dari penebang itu sangat cepat menyelesaikan pekerjaannya, sedangkan penebang yang satunya sangat susah untuk menebang pohon. Ia mengeluh mengapa pohon itu susah sekali untuk ditebang. Tiba-tiba ada seorang kakek tua melewati tempat mereka melakukan penebangan pohon, kakek tua ini sangat memperhatikan kedua penebang pohon ini bekerja. Kakek ini penasaran lalu mendekati kedua penebang pohon itu, mencari tahu rahasianya. Ada dua rahasia yang akan ia cari, yaitu: pertama sebuah rahasia kenapa gagal dalam menebang pohon dan kedua kenapa bisa sukses menebang kayu. Ternyata rahasia pertama kenapa penebang kayu gagal melakukan pekerjaannya, karena ia sangatlah malas mengasah kapak yang dipakainya untuk menebang pohon, sementara penebang yang kedua mempunyai rahasia setiap selesai menebang sebuah pohon ia selalu mengasah kapaknya. Tidak heran, setiap kali menebang sebuah pohon kapaknya selalu membawa hasil yang maksimal dan dibutuhkan waktu yang sangat singkat. Kalau mau diresapi dengan mendalam, bahwa kehidupan si penebang pohon tidaklah jauh berbeda dengan kehidupan kita. Jika kita memang memiliki kapak kehidupan yang tajam sudah pasti kita akan dapat memotong atau merobohkan setiap persoalan atau permasalahan dengan baik dan bijaksana. Sebaliknya jika kapak kehidupan kita ternyata tumpul sudah pasti kita akan sulit sekali untuk memotong permasalahan, dengan ketidakmampuan rasanya sulit untuk menaklukkan masalah, bahkan akhirnya kita bisa menyerah. Mengasah kapak kehidupan adalah menjadi bagian penting dalam hidup kita. Semoga kebahagiaan dan kedamaian hati selalu menyertai hidup ini. Astungkara"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar